Penulisan Huruf Besar (3)

9. Huruf capital dipakai dalam singkatan nama, gelar, dan sapaan, kecuali gelar dokter.

a. Bentuk salah.
(1) Kalau sakit saya selalu berkonsultasi ke Dr. Han.
(2) Laporan keuangan saya serahkan kepada sdr. Anwar.
(3) Proyek ini dipimpin oleh drs. Ahmad K.S.

b. Bentuk benar.
(1) Kalau sakit saya selalu berkonsultasi ke dr.Han.
(2) Laporan keuangan saya serahkan kepada Sdr.Anwar.
(3) Proyek ini dipimpin oleh Drs.Ahmad K.S.
Catatan: Gelar dokter ditulis dengan huruf kecil: dr, sedangkan gelar doktor huruf pertamanya ditulis dengan huruf capital: Dr.

10. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti bapak, ibu, saudara, Anda, kakak, adik, dan paman yang dipakai sebagai kata gantiatau sapaan.

a. Bentuk salah.
(1) Kapan bang dari luar negeri?
(2) Surat saudara sudah saya terima.
(3) Silakan duduk, dik!
(4) Di mana mbak Yati, bu?
(5) Kapan anda mau mampir ke rumah paman?

b. Bentuk benar.
(1) Kapan Bang dari luar negeri?
(2) Surat Saudara sudah saya terima.
(3) Silakan duduk, Dik!
(4) Di mana Mbak Yati, Bu?
(5) Kapan Anda mau mampir ke rumah Paman?
Namun, kalau tidak dipakai sebagai kata ganti atau sapaan, kata penunjuk kekerabatan ditulis dengan huruf kecil.

c. Bentuk salah.
(1) Kita harus menghormati Ibu dan Bapak kita.
(2) Semua Kakak dan Adik saya sudah bekerja.
(3) Semua Kepala Desa dalam kecamatan itu hadir,

d. Bentuk benar.
(1) Kita harus mnghormati ibu dan bapak kita.
(2) Semua kakak dan adik saya sudah bekerja.
(3) Semua kepala desa dalam kecamatan itu hadir.
***

Sumber: http://www.indonesia.co.jp/bataone/ruangbahasa39.html